Senin, 29 Oktober 2012

OPENGL

Muhammad Imam Malendry
14110731
3ka32


OpenGL (Open Graphics Library) adalah spesifikasi standar yang mendefinisikan sebuah lintas-bahasa, lintas platform API untuk mengembangkan aplikasi yang menghasilkan grafis komputer 2D maupun3D. Antarmuka terdiri dari lebih dari 250 panggilan fungsi yang berbeda yang dapat digunakan untuk 
 menggambar tiga dimensi yang adegan-adegan kompleks dari bentuk-bentuk primitif sederhana. 

OpenGL dikembangkan oleh Silicon Graphics Inc (SGI) pada tahun 1992  dan secara luas digunakan dalam CAD, realitas maya, visualisasi ilmiah, visualisasi informasi, dan simulasi penerbangan. Hal ini juga digunakan dalam video game, di mana bersaing dengan Direct3D on Microsoft Windows platform (lihat vs OpenGL Direct3D). OpenGL dikelola oleh sebuah teknologi konsorsium nirlaba yaitu Khronos Group. 

langkah awal menggunakan OpenGL,  kita 
membutuhkan suatu konsep interface dalam implementasinya. Salah satu cara yang digunakan adalah dengan membuat window-based OpenGL. Untuk dapat membuat konsep windowing pada OpenGL, kita memerlukan tool tertentu. Kali ini saya akan menjelaskan pembuatan gambar sederhana yaitu gambar garis vertikal, horizontal, dan diagonal dengan Dev C++ sebagai IDE-nya.

.garis Horizontal



glClearColor untuk membuat warna latar belakang
glClear untuk membersihkan layar
glBegin(GL_POINTS); Untuk menggambar garis dari titik yang digunakan.
glVertex3f(0.0,0.9,0.0); Untuk menentukan titik awal yang digunakan.
glVertex3f(0.0,0.1,0.0); //Untuk menentukan titik akhir yang digunakan.
glEnd (); Untuk mengakhiri gambar garis di titik akhir.
glPopMatrix (); //Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar.
SwapBuffers (hDC); //Untuk mengantikan bagian belakang buffer menjadi buffer layar.
Sleep (1);
}
}


gambar diatas merupakan hasil output dengan codingan opengl yang telah saya berikan gambarnya..
Setelah coding dibuat kita tinggal tekan F9 untuk compile dan run lalu jendela untuk open GL sample pun keluar dan menghasilkan sebuah garis berbentuk garis vertical.

Garis Vertical

 



glClear (GL_COLOR_BUFFER_BIT); Untuk membersihkan layar latar belakang.
glPointSize(3.0); Menentukan ukuran titik.
glPushMatrix (); Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar.
glBegin(GL_POINTS); Untuk menggambar garis dari titik yang digunakan.
glVertex3f(0.9, 0.0, 0.0); Untuk menentukan titik awal yang digunakan.
glVertex3f(
0.1, 0.0, 0.0); Untuk menentukan titik akhir yang digunakan.
glEnd (); Untuk mengakhiri gambar garis di titik akhir.
glPopMatrix (); Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar.
SwapBuffers (hDC); Untuk mengantikan bagian belakang buffer menjadi buffer layar.
Sleep (1);
}
}

dan gambar diatas merupakan hasil outputya

Garis Diagonal.

 
glClear (GL_COLOR_BUFFER_BIT); Untuk membersihkan layar latar belakang.
glPointSize(3.0); Menentukan ukuran titik.
glPushMatrix (); Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar.
glBegin(GL_POINTS); Untuk menggambar garis dari titik yang digunakan.
glVertex3f(0.9,0.9); Untuk menentukan titik awal yang digunakan.
glVertex3f(
0.8,0.0); Untuk menentukan titik akhir yang digunakan.
glEnd (); Untuk mengakhiri gambar garis di titik akhir.
glPopMatrix (); Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar.
SwapBuffers (hDC); Untuk mengantikan bagian belakang buffer menjadi buffer layar.
Sleep (1);
}
}
 
begirulah hasil dari codingan dan tutor yang sudah saya berikan,
 

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls